POSTINGAN UNGGULAN

Figur Nabi Muhammad sebagai Sosok Pemimpin Umat



Pemimpin merupakan sebuah figur yang penting didalam kelompok maupun komunitas suatu masyarakat bangsa dan negara, semua itu akan maju dan terarah jika seorang figur atau pemimpin yang berkompeten dan juga atas karunia pemberianTuhan yang Maha Esa.
Pemimpin yang mampu memberi rasa aman tentram, mampu mewujudkan keinginan rakyatnya, maka dianggap pemimpin yang berhasil. Pemimpin yang berhasil adalah pemimpin yang di cintai oleh rakyat, bangsanya, pemikirannya dipakai meskipun pemimpin tersebut sudah tidak bersama mereka. Segala perintahnya dilakukan, rakyat membela tanpa diminta terlebih dahulu. Pemimpin  yang berhasil disukai rakyatnya dan disegani lawannya.
Maksud dari figur tersebut adalah rosululloh SAW, yang mana pada pertengahan abad ke enam masehi dunia dalam masa keguncangan dalam kegelapan dan merusak spiritual manusia. Kondisi tersebut terjadi sebelum Nabi Muhammad yang di sebut dengan jaman jahiliyah, kemudian lahirlah sebuah bayi yang membawa perubahan yang sangat besar bagi sejarah peradapan manusia, yang bertempat di Makkah, Ia dikenal sebagai pembawa risalah Rahmatan lil’alamin. Dengan kehadirannya beliau menjadi pelita yang mampu menyinari alam kegelapan yang menjadi terang benderang, beliau juga seorang sosok yang Agung dan penyempurna, yang menjadi Rosul, utusan Alloh yang terakir dikenal dengan sebutan khotamul Ambiya’ (Nabi penutup) para Nabi sebelumnya.
Akhlaqnya yang mulia memberi bekas mendalam bagi siapa saja yang pernah berinteraksi dengannya baik mungsuh, maupun teman, juga jujur, berani, fasih bicaranya, sopan tutur katanya, teguh memegang amanah dan cerdas. Beliau menjadi sosok paling fenomenal yang secara spektakuler berhasil melakukan perubahan dan menciptakan peradaban kemanusiaan, keberhasilan beliau menjadi patut menjadi teladan hidup bagi seluruh ummat.
Kesuksesan beliau dengan akhlaqnya yang mulia mampu mempengarui segala aspek kehidupan merek, termasuk hukum –hukum yang digunakan pada masa itu. Sebagian dari nilai budaya Arab pra Islam, untuk beberapa hal diubah dan diteruskan oleh masyarakat Muhammad ke dalam tatanan moral Islam, disamping itu beliau juga berhasil mendirikan sebuah negara yang disebut negara Madinah.Dengan demikian Nabi Muhammad dikatakan sebagai pemimpin Agama juga sekaligus sebagai kepala Negara, untuk mempermudah pemahaman akan dibahas lebih lanjut.


Comments